Google sudah memindai aplikasi sebelum masuk ke dalam Google Play Store

Google sudah memindai aplikasi sebelum masuk ke dalam Google Play Store , dengan menggunakan alat yang disebut " Bouncer . " namun alat ini tidak di sediakan untuk penguna untuk memindai aplikasi yang di instal pada perangkatnya.

Dalam sebuah wawancara , kepala keamanan Android Adrian Ludwig mengatakan untuk tidak mengharapkan dampak yang signifikan pada sumber daya sistem . Pemindai akan dipicu oleh perilaku yang berpotensi berbahaya , seperti pesan teks premium dan akses root , tetapi sebaliknya akan memeriksa setiap beberapa hari atau lebih . " Ini sangat , sangat ringan , dan bukan sesuatu yang kita akan pernah mengharapkan pengguna untuk berinteraksi dengan , " kata Ludwig .

Ludwig tidak akan mengatakan berapa banyak pengguna telah terinfeksi oleh malware melalui Google apps Play Store, sebelumnya Tapi dia mengatakan bahwa untuk aplikasi di luar Google Play, pengguna hanya menginstal mereka 0,18 persen, dan sudah mengingatkan tentang perilaku yang berbahaya, Google mengharapkan bahwa sebagian besar pengguna tidak akan menemukan peringatan.

Sementara perusahaan keamanan cenderung melebih-lebihkan risiko keamanan Android - terutama dengan menunjukkan aplikasi mengaburkan atau aplikasi dari luar Google Play, Verifikasi Apps merupakan bagian dari Google Play Services, dan ini sudah aktif sebelumnya dalam setelan default Android, namunapa bila ingin merubahnya silahkan masuk ke Google Settings > Verifikasi Apps atau Settings > Security > Verifikasi Apps , dan pemamdai malware baru berjalan pertahap pada perangkat yang menjalankan Android 2.2 atau di atasnya.